Bupati Panca :Masyarakat Jangan Panik, Naiknya Harga Bahan Pokok

Bupati Panca :Masyarakat Jangan Panik, Naiknya Harga Bahan Pokok

OGANILIR.CO-Menjelang Ramadan 1445 Hijriyah, harga kebutuhan pokok mulai merangkak naik, khususnya harga beras sudah beberapa kali terjadi kenaikan.

Kondisi ini dikhawatirkan, masyarakat menjadi panic dengan naiknya harga kebutuhan pokok, istilahnya menyebutkan Panic Buying. Panic Buying  sering diartikan yakni  pembelian secara berlebihan karena adanya rasa panik yang menyebabkan kehabisan stok

 Menyikapi permasalahan kenaikan harga bahan pokok, Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar  menghimbau agar masyarakat jangan panic dengan naiknya harga kebutuhan pokok.

BACA JUGA:51.069 KPM di OKI Terima Bansos Beras 10 Kg selama 6 Bulan

"Tidak usah panik,  dengan kenaikan harga bahan pokok,’’ujar Bupati Panca  disela sela acara undian Pesirah Bank SumselBabel Cabang Indralaya, Rabu, 21 Februari 2024.

Oleh karenanya Bupati Panca menghimbau kepada masyarakat untuk membeli barang kebutuhan pokok tidak  terlalu berlebihan.

"Kepada masyarakat yang ekonominya menengah kebawah, tidak usah membeli kebutuhan bahan pokok secara berlebihan, kasian dengan masyarakat ekonomi menengah kebawah,’’pintanya 

BACA JUGA:5 Manfaat Beras Merah Bagi Kesehatan, Wanita Pasti Suka

Sekedar diketahui, harga beras   diberbagai daerah termasuk di Ogan Ilir yang dikenal sebagai salah satu lumbung beras, ikut terimbas terjadinya kenaikan harga beras .

Harga beras tersebut dikisaran  Rp 15 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 13 ribu per kilogram. 

Menurut salah satu pedagang di Pasar Inpres Indralaya,Lukman mengaku sangat merasakan dampak kenaikan beras sejak Desember tahun lalu. 

BACA JUGA:Beras Bulog Tumpah, Jl Kolonel H Barlian Palembang Macet Panjang

Menurut Lukman, Informasi yang didapatnya kenaikan harga beras akibat terbatasnya stok dampak gagal panen akibat el nino.

Sumber: