Pelajar Digilir Sesama Pelajar di Lahat, Korban Trauma, Disiksa dan Diancam akan Dibuang ke Jurang
Pelajar digilir sesama pelajar di Lahat. Ketiga tersangka yang berhasil ditangkap. foto: koransumeks/oganilir.co--
Kemudian, O menyuruh Ts yang merupakan teman korban, untuk mengajak korban jalan-jalan.
Ts lalu menjemput korban dari Mulak Ulu, hingga diajak ke Lahat. “Katanya diajak jalan-jalan. Mereka sempat makan-makan, baru diajak ke indekos LA,” tuturnya.
LA yang berpacaran dengan Ts, kemudian pergi meninggalkan korban bersama ketiga tersangka di indekos LA.
Menyusul kemudian M dan G keluar kamar indekos. “Tinggal O dan korban di indekos. Di sinilah awalnya, kekerasan seksual itu terjadi. O mengunci kamar, mematikan lampu, lalu berhasil memerkosa korban yang kehabisan tenaga berontak,” tuturnya.
Setelah menikmati tubuh korban, tersangka O ke luar kamar. Giliran tersangka M yang masuk, ingin mencicipi juga tubuh korban.
Dia mengancam akan membuang korban ke jurang samping indekos itu, jika menolak.
“Tersangka M juga memerkosa korban, yang masih dalam kondisi menangis,” ungkap Herly.
Terakhir, giliran masuk tersangka G. Melihat korban masih menangis, dia menampar mulut korban.
Membentaknya korban untuk berhenti menangis. Tersangka G lalu memperkosa korban juga.
“Dari kejadian itu, korban masih sangat trauma. Menjadi murung, serta mengurung diri,” beber Herly.
Ditambahkan, antara korban dan para tersangka hanya sebatas kenal. Tidak berteman akrab.
“Ketiga tersangka dikenakan UU Perlindungan Anak. Karena korbannya masih anak di bawah umur,” pungkas Herly.
Sumber: