Ratusan Ayam Potong di Ogan Ilir Mati, Akibat Listrik PLN Padam

Ratusan Ayam Potong di Ogan Ilir Mati, Akibat Listrik PLN Padam

OGANILIR.CO-Kalau ada yang mengatakan, energi listrik merupakan sumber energi utama yang banyak dimanfaatkan dan dibutuhkan oleh manusia, termasuk makhluk hidup lainnya. Pernyataan itu ada benarnya .

Buktinya ketika energi listrik itu tidak berfungsi, maka kehidupan makhluk hidup akan terganggu.Seperti dialami pengusaha ayam potong di Kecamatan Lubuk Keliat Kabupaten Ogan Ilir .

Dampak padamnya listrik karena gangguan pada jaringan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kV Linggau-Lahat, belakangan ini, membuat ayam potong milik CV Hipni mati satu persatu hingga jumlahnya ratusan.

BACA JUGA:Buang Ribuan Bangkai di Sungai, Pemilik Kandang Ayam di Proses Hukum

“Dampak padamnya listrik yang terjadi 4 Juni 2024 lalu , membuat ratusan ayam mati, jumlahnya sudah mencapai 400 an ayam mati ,’’kata Hipni pemilik CV Hipni kepada media ini, Kamis 6 Juni 2024.

Hipni mengaku, khawatir ayam potong yang lainnya ikut menyusul apabila listrik PLN kembali padam,’’Makanya saya standby terus dikandang selama 3 hari ini, karena khawatir kondisi ayam potong yang terus berjatuhan,’’katanya 

Menurut Hipni , dengan  matinya ratusan ayam potong yang siap jual dengan ukuran berat per ekornya 2,5 kg-2,6 kg ini, pihaknya mengalami kerugian yang cukup besar.

BACA JUGA:Kios Ayam Potong di Prabumulih Ambruk

Hipni mengaku, usaha peternakan ayam potong yang digelutinya memang menggantungkan listrik PLN sebagai sumber energi (Pemanasan Udara) bagi usaha ternaknya, karena dinilainya lebih irit bila dibandingkan dengan menggunakan genset. (Sid)

 

Sumber: