Rekrutmen Paskibraka di Kota Pagaralam Tahun Ini Dibuka Secara Online Lewat Aplikasi Perisai Paskibraka BPIP

PAGARALAM, OGANILIR.CO - Sebelumnya rekrutmen Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dilakukan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota PAGARALAM.

“Tahun ini, seleksi hingga pembinaan dilakukan Paskibraka akan diurus Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pagaralam,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pagaralam, Drs Samsul Bahri Burlian.

Rapat persiapan pembentukan panitia penerimaan/rekrutmen seleksi dan pelatihan Paskibraka Kota Pagaralam langsung dipimpin Sekda.

BACA JUGA:Sinergi Tingkatkan Partisipasi dan Matangkan Usulan Pembangunan di Pagaralam yang Berpihak Pada Masyarakat

Rapat berlangsung di Ruang Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pagaralam, Selasa, 21 Februari 2023.

Samsul menjelaskan, selain adanya perubahan SKPD yang membidangi Paskibraka, mulai tahun ini Pemkot Pagaralam akan mempersiapkan rekrutmen calon anggota Paskibraka secara online.

Kebijakan ini sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 dan Peraturan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Nomor 3 Tahun 2022.

BACA JUGA:Sinergi Tingkatkan Partisipasi dan Matangkan Usulan Pembangunan di Pagaralam yang Berpihak Pada Masyarakat 

Tentang Pembinaan Ideologi Pancasila pada Generasi Muda Melalui Program Pasukan Pengibar Bendera. 

"Penerimaan Paskibraka akan dibuka secara online melalui aplikasi Perisai Paskibraka BPIP, yang dapat diakses melalui website paskibraka.bpid.go.id ," ungkap Samsul.

Pada rapat tersebut, selain membentuk kepanitiaan penerimaan, juga dibahas mengenai persyaratan administrasi yang harus dilengkapi calon peserta Paskibraka, hingga sistematis pendaftaran. 

BACA JUGA:Sinergi Tingkatkan Partisipasi dan Matangkan Usulan Pembangunan di Pagaralam yang Berpihak Pada Masyarakat 

"Kita berharap melalui inovasi penerimaan secara online ini dapat mengefektifkan waktu dalam penyelenggaraan rekrutmen,” haranya.

“Selain itu yang tidak kalah penting yakni dapat menghindari kecurangan yang mungkin terjadi," tambahnya. (ald)

Sumber: