Dituding Main Mata dengan Pengusaha Batu Bara, Kadishub Lubuklinggau Polisikan Mantan Anggota DPRD Mura

Dituding Main Mata dengan Pengusaha Batu Bara, Kadishub Lubuklinggau Polisikan Mantan Anggota DPRD Mura

Dituding main mata dengan pengusaha batubara, Kadishub Lubuklinggau polisikan mantan anggota DPRD Mura. Kadishub Lubuklinggau Abu Ja'at saat lapor polisi. Foto kanan: Wahisun Wais. foto: dok/holid/oganilir.co. --

BACA JUGA:Gak Usah Ambisi, Luhut Sebut Orang Non Jawa Mustahil Jadi Presiden, Sindir Siapa?

Abu mengatakan, ia tahu terkait komentar tersebut dari rekan kerjanya. Sekaligus ia dikirim screenshot ke whatsapp. 

"Kebetulan saya tidak punya akun Fb, isteri saya yang ada dan dia juga sempat lihat. Saya pun sempat tidak percaya waktu itu, karena Wahisun masih besan saya," ungkap Abu. 

Abu mengaku merasa tidak senang dan merasa terganggu dan khawatir. Karena komentar seperti itu dapat mempengaruhi rasa kepercayaan masyarakat, mengingat komentar tersebut bisa dibaca semua masyarakat.

Terkait apakah ada upaya damai? Abu mengatakan belum ada komunikasi. Bahkan dia berharap polisi menindaklanjuti laporannya. 

BACA JUGA:Rupiah Makin Melemah USD Sudah Sentuh di Atas Rp 15 Ribu, Dampak Hawkish Bank Sentral AS

Sementara terkait angkutan batu bara, Abu menegaskan jika pihaknya sudah melakukan beberapa upaya, salah satunya melakukan penertiban angkutan Batu bara di Terminal Watas beberapa waktu lalu.

"Sebenarnya kami tidak ada wewenang dengan truk batu bara. Kami bisa menghentikan truk batubara di dalam terminal," tambahnya.

Sementara itu Kapolres Lubuklinggau AKBP Harrisandi melalui Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau Robi Sugara membenarkan laporan tersebut. "Iya tadi pagi. Selanjutnya akan kita lakukan penyelidikan," ungkapnya.

Wahisun Wais Wahid tidak membantah terkait komentar akun facebook Wahisun Wais Wahid. Dia akui dia yang berkomentar. Namun terkait laporan polisi oleh Abu Ja'at dia mengaku tidak gentar. "Iya bagus. Malah bagus," kata Wahisun. 

BACA JUGA:Bandit Pecah Kaca Kembali Beraksi, Korban Honor di Pemkab Ogan Ilir, Dikira Bawa Uang Banyak

Wahisun menyampaikan, komentarnya di facebook itu berawal dari adanya demo Pemuda Pancasila terkait angkutan batu bara. Lalu ada yang memposting foto dan video di facebook terkait aktivitas demo tersebut. Kemudian ia memberikan tanggapan dengan berkomentar. 

Diketahui pula, demo Pemuda Pancasila Lubuklinggau itu juga menyoroti ada giat razia angkutan batubara oleh Dishub beberapa waktu lalu. 

Kemudian ada sejumlah kendaraan yang diamankan lalu dilepas tanpa klarifikasi.

"Kita lihat dulu nanti, kalau mau periksa saya. Mana tujuh mobil truk itu. Sehingga kesannya ada apa berkeliaran. Diduga ada main mata," katanya. 

Sumber: