Penyidik Ditreskrimsus PMJ Surati Firli Bahuri, Besok Dijadwalkan Jalani Pemeriksaan
Firli Bahuri.--
Penyidik Ditreskrimsus PMJ Surati Firli Bahuri, Besok Dijadwalkan Jalani Pemeriksaan
JAKARTA, oganilir.co - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya (PMJ) tidak patah arang dalam memanggil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpoo (SYL).
Padahal, Firli Bahuri dua kali tidak menghadiri pemeriksaan yang dijadwalkan penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya dengan berbagai alasan.
Terbaru, penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya melayangkan surat pemanggilan terhadap mantan Kapolda Sumsel itu dan dijadwalkan menjalani pemeriksaan Selasa 14 November 2023 besok.
"Penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya kembali telah mengirimkan surat panggilan kepada FB selaku Ketua KPK RI untuk dimintai keterangan tambahan sebagai saksi di ruang pemeriksaan Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya (lantai 21 Gedung Promoter) yang dischedulkan pemeriksaan atau permintaan keterangan tambahannya pada hari Selasa, tanggal 14 November 2023 pukul 10.00 WIB," kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Senin 13 November 2023.
BACA JUGA:Firli Bahuri Mangkir Pemeriksaan, Penyidik Ditreskrimsus PMJ Janji Ada Perkembangan Minggu ini
Dia menyatakan bahwa surat pemanggilan ulang Firli sudah diterima oleh KPK RI. Namun, kepastian Firli akan hadir dalam panggilan tersebut belum diketahui.
"Surat panggilan tersebut telah diterima di Gedung Merah Putih KPK RI pada hari Jumat, tanggal 10 November 2023," ujarnya.
Sebelumnya, Subdit Tindak Pidana Korupsi Ditreskrimsus Polda Metro Jaya resmi menaikkan status perkara dugaan pemerasaan eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) oleh pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke tahap penyidikan. Artinya ditemukan unsur pidana dalam kasus ini.
Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan, keputusan ini diambil oleh penyidik setelah melakukan gelar perkara pada Jumat 6 Oktober 2023. Penyidik juga telah memeriksa 6 saksi dalam perkara ini.
BACA JUGA:Beredar Foto SYL Bertemu dengan Ketua KPK, Firli Bahuri Berikan Klarifikasi
"Dari hasil gelar perkara dimaksud selanjutnya direkomendasikan untuk dinaikan statusnya penyelidkan ke tahap penyidkkan," kata Ade Safri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu 7 Oktober 2023.
Dalam perkara ini diduga terjadi pelanggaran Pasal 12 huruf e atau pasal 12 huruf B atau Pasal 11 UU Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2021 tentang perubahan atas UU Nomor 29 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi juncto Pasal 65 KUHP.
"Akan diterbitkan surat perintah penyidikan untuk melakukan serangkaian penyidikan guna mencari dan mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu membuat terang tindak pidana terjadi dan menemukan tersangka," jelasnya.
Sumber: