2 Murid SD Sampang Madura Kendarai Motor Tujuan Jakarta, di Semarang Keburu Diamankan Polisi
SZ dan D yang diamankan di Polsek Tengaran. --
Ia merasa tidak habis pikir, keponakannya memiliki inisiatif ke Jakarta. Sebab saat berangkat dirinya bertemu dengan keponakannya di Pasar dan saat ditanya, keponakannya hanya ingin beli-beli.
"Saat itu saya percaya, tanpa menaruh rasa curiga karena mereka hanya mengenakan kaos dan celana pendek," tuturnya.
Tidak Langsung Dipulangkan
Setelah dijemput keluarga, kedua anak tersebut bersama orang tuanya tidak lantas dipulangkan ke rumah. Mereka dibawa terlebih dahulu ke Mapolsek Pangarengan, Sampang, Madura.
Kapolsek Pangarengan Ipda Iwan Suhadi membenarkan peristiwa tak lazim tersebut. Ke dua bocah tersebut berada di Mapolsek Pangarengan untuk dilakukan mediasi bersama orangtua mereka.
Dia berharap kejadian serupa tidak akan terulang lagi di masa mendatang. Secara khusus ia berpesan agar orangtua lebih berhati-hati lagi mengawasi anak-anak mereka.
Meski tidak terjadi apapun, namun apa yang dilakukan kedua anak ini adalah sesuatu yang bisa membahayakan.
"Kami panggil semua pihak keluarga dari ke dua anak ini, semoga ke depan tidak ada lagi peristiwa yang sama. Saya harapkan para orangtua menjaga betul-betul anaknya," pungkasnya.
8 Ringkasan Fakta Bocah SD ke Jakarta Motoran
Inilah delapan fakta kisah bocah masih SD nekat motoran dari Madura ke Jakarta:
1. Usia Anak-anak yang Nekat: Fakta bahwa dua anak berusia 12 tahun nekat melakukan perjalanan ke Jakarta dengan sepeda motor.
2. Kesiapan yang Minim: Kedua anak ini berangkat tanpa persiapan yang matang, hanya membawa uang sebesar Rp 100 ribu dan pakaian terbatas.
3. Pengetahuan Rute dengan Google Map: Inisiatif anak-anak menggunakan Google Map (GPS) untuk menentukan rute perjalanan
4. Diamankan oleh Polisi: Kedua anak ini dicegat oleh anggota kepolisian di wilayah Kecamatan Tengaran, Semarang.
5. Tujuan Awal Hanya Ingin Bertemu Teman: Tujuan mereka ke Jakarta ternyata hanya untuk bertemu teman sebayanya yang sering berkomunikasi melalui telepon.
Sumber: