Geger, Oknum Anggota DPRD Musi Rawas Ditangkap Sedang Pesta Narkoba, Bersama Empat Orang di Rumah Kontrakan

Geger, Oknum Anggota DPRD Musi Rawas Ditangkap Sedang Pesta Narkoba, Bersama Empat Orang di Rumah Kontrakan

Oknum anggota DPRD Musi Rawas ditangkap sedang pesta narkoba bersama empat orang di rumah kontrakan. AKBP Harissandi SIK MH. Foto: Holid/OGANILIR.CO. --

LUBUKLINGGAU, OGANILIR.CO - Oknum angota DPRD Kota Musi Rawas, dari Praksi Golkar inisial FNP dikabarkan terlibat penyalahgunaan narkoba. Ia ditangkap Satresnarkoba Polres LUBUKLINGGAU

Informasinya FNP, ditangkap di salah satu kontrakan, diduga akan pesta narkoba bersama empat orang, di Kelurahan Taba Pingin, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kota Lubuklinggau, Senin, 7 November 2022  pagi. Kemudian mereka langsung lansung dibawa ke Mapolres Lubuklinggau.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi SIK MH membenarkan soal penangkapan tersebut. "Iya benar. (Yang anggota dewan) Inisial F. Sekitar pukul 09.00 WIB tadi," kata Kapolres, Senin, 7 November 2022.

Kapolres sedikit menjelaskan, FNP ditangkap tidak sendiri. Dia diamankan bersama empat orang lainnya, sedang di kontrakan. 

BACA JUGA:Jago Bikin Uang Palsu Tinggal Cetak, Pria Ini COD Beli Handphone, Korbannya Bahkan Baru Tahu Saat ATM Menolak

"Saat ini anggota sedang bekerja, melakukan interogasi," ungkapnya. 

Terkait data lengkap, baik itu jumlah barang bukti, jenis narkoba, maupun siapa saja yang diamankan, Kapolres menjelaskan akan dirilis Selasa, 8 November 2022. "Data lengkap besok ya. Mungkin besok kita rilis," singkatnya. 

Ketua DPRD Musi Rawas Azandri saat dikomfirmasi Senin, 7 November 2022 pagi mengaku belum menerima informasi. 

"Belum menerima informasi, ini masih di Palembang kunjungan ke DPRD Provinsi," katanya. 

BACA JUGA:Witan Sulaeman Cetak Gol Perdana, Selamatkan AS Trencin dari Kekalahan Meski Baru Masuk dari Bangku Cadangan

"Dalam kunjungan ini memang yang bersangkutan (FNP) sedang tidak bersama kami," ungkapnya. 

Ia mengaku terkejut, jika informasi itu benar. Karena sebagai anggota DPRD membawa citra institusi, terutama citra partai. 

"Anggota dewan oleh masyarakat untuk menjalankan tugas. Salah satunya adalah say no to drug. Drug bagian yang terlarang sesuai dengan undang-undang kita," ujarnya.

Menurutnya, anggota dewan seharusnya mengajak masyarakat untuk melakukan penyalahgunaan narkoba. 

Sumber: