Bukan Janda, Wanita Tewas Terjerat di Parkiran DPRD Riau Ternyata Sudah Nikah Siri dengan Saksi F

Bukan Janda, Wanita Tewas Terjerat di Parkiran DPRD Riau Ternyata Sudah Nikah Siri dengan Saksi F

Lokasi penemuan jasad Fitri di parkiran DPRD Riau dipasang garis polisi. Inzet: Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pria Budi. foto: rizki ganda marito/jpnn/net/oganilir.co--

PEKANBARU, OGANILIR.CO - Wanita PNS yang ditemukan tewas terjerat leher di dalam mobil yang terparkir di basement DPRD Riau belum terungkap, dibunuh atau bunuh diri.

Penyidik Polres Pekanbaru masih terus melakukan penyelidikan, dan dalam waktu dekat akan gelar perkara. 

Namun fakta baru terungkap bahwa Fitri atau lengkapnya Fitria Yulisunarti, wanita PNS yang tewas di basement DPRD Riau itu bukanlah seorang janda. 

Kasus penemuan mayat wanita PNS ini sempat bikin geger kantor wakil rakyat tersebut. 

BACA JUGA:Kalimatnya Picu Kegaduhan, Wajar Banyak Video Prajurit TNI Kecam Ucapan Effendi Simbolon

Mayat ditemukan petugas sekuriti Kantor DPRD Riau pada Sabtu, 10 September 2022 sekitar pukul 11.00 WIB, di dalam Daihatsu Terios.

Ketika ditemukan petugas sekuriti DPRD, Fitri berpakaian lengkap, mengenakan baju warna merah, jilbab kuning, dan rok berkelir hitam.

Update terbaru, polisi mengungkap fakta baru tentang Fitria Yulisunarti, yang sebelumnya disebut berstatus janda.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pria Budi juga memastikan korban yang akrab disapa Fitri, tidak menjalin hubungan gelap dengan pria F, pegawai sekretariat DPRD Riau sebagaimana isu yang berkembang di masyarakat.

BACA JUGA:Sementara Bayern Munich Unggul 2-0 atas Barcelona

Perwira menengah Polri itu meluruskan bahwa F merupakan suami yang telah menikah siri dengan Fitri.

"Kami luruskan bahwa F dengan korban sudah menikah siri sejak empat tahun lalu," kata Pria Budi, Selasa (13/9).

Namun, penyidik belum mendapat keterangan dari F terkait perbuatan pidana yang berujung kematian Fitri. 

"F statusnya masih saksi. Insyaallah hari ini akan dilakukan gelar perkara sehingga bisa disimpulkan apakah korban meninggal bunuh diri atau dibunuh," ujar Pria Budi.

Sumber: jpnn.com