Luar Biasa, Pemkab Banyuasin Anggarkan Beasiswa Rp5 Miliar untuk Mahasiswa

Luar Biasa, Pemkab Banyuasin Anggarkan Beasiswa Rp5 Miliar untuk Mahasiswa

H Askolani menghadiri pelepasan santri di Ponpes Darul Ulum, Desa Sumber Mulyo. foto; istimewa--

Luar Biasa, Pemkab Banyuasin Anggarkan Beasiswa Rp5 Miliar untuk Mahasiswa 

BANYUASIN, oganilir.co - Investasi di bidang pendidikan dilakukan Pemerintah Kabupaten Banyuasin. Kabupaten yang dipimpin Askolani ini menganggarkan APBD sebesar Rp5 miliar diperuntukkan beasiswa kuliah terutama pelajar di Bumi Sedulang Setudung. 

"Buat santri yang sudah lulus, agar dapat melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi. Apalagi Politeknik Sriwijaya kini sudah ada di Banyuasin, jadi lebih dekat,” kata Bupati Banyuasin H Askolani saat menghadiri pengajian sekaligus perpisahan santri kelas XII di Pondok Pesantren Darul Ulum Desa Sumber Mulyo, Kecamatan Pulau Rimau, Banyuasin. 

Pelajar Banyuasin yang akan melanjutkan studi ke perguruan tinggi, lanjut Askolani, tidak harus ke Palembang atau luar provinsi. Karena Politeknik Negeri Sriwijaya sudah ada di Banyuasin. 

"Buat santri yang sudah lulus, agar dapat melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi. Apalagi Politeknik Sriwijaya kini sudah ada di Banyuasin, jadi lebih dekat,” terang Askolani. Sehingga tidak perlu jauh jauh menempuh ilmu perguruan tinggi di luar Banyuasin tapi cukup di Banyuasin.

BACA JUGA:Wabup Banyuasin Lepas JCH, ini Pesannya

Sebagai wujud nyata bukti nyata, Pemerintah Kabupaten Banyuasin dalam melaksanakan program Banyuasin Cerdas dan Religius, Pemkab sudah menganggarkan APBD sebesar Rp5 miliar beasiswa untuk para siswa di Kabupaten Banyuasin.

"Kita akan anggarkan sekitar Rp5 miliar, " ucapnya. Dengan harapan agar anak-anak lebih semangat dalam mengenyam dunia pendidikan."Insya Allah generasi kalian akan jadi penerus pemimpin ke depannya,”tegasnya.

Dia juga menyampaikan kalau akan ada lanjutan pembangunan jalan Poros Pulau Rimau-Selat Penuguan dengan anggaran Rp60 miliar. "Pembangunannya akan segera terealisasi Rp60 Miliar, dan sudah dilakukan pengukuran,” ujar Ketua DPC PDIP Banyuasin ini.

Dia berpesan kepada anak anak santri pondok pesantren untuk menerapkan ilmu yang sudah didapat selama di pondok, agar dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat.

"Para wali murid yang sudah menyekolahkan anaknya di ponpes ini merupakan Program Banyuasin Cerdas sekaligus Banyuasin Religius," pungkasnya. 

Sumber: