Pembuang Bayi dengan Surat Wasiat Itu Mengaku Bernama Wijaya, Polres Muara Enim Kejar Pelaku

Pembuang Bayi dengan Surat Wasiat Itu Mengaku Bernama Wijaya, Polres Muara Enim Kejar Pelaku

Tampak bayi laki-laki ditemukan warga ditinggalkan di depan bengkel Andong Edwar. Kondisi bayi sehat yang diduga ditelantarkan orang tuanya. foto:Febi/palpos.id/oganilir.co--

BACA JUGA:Ranking FIFA Timnas Garuda Merah Putih Naik Segini usai Menang 2 Kali atas Curacao

Saat ini, bayi tersebut diserahkan ke pihak Puskesmas Gelumbang untuk dilakukan perawatan demi kesehatan bayi. 

Adapun usia bayi diperkirakan 2-3 hari karena masih terdapat tali pusar. “Kita akan berupaya untuk mencari tahu siapa orang tua bayi tersebut,” janjinya.

Bayi malang itu berjenis kelamin laki-laki dengan berat badan 2,1 kilogram dan panjang badan 48 centimeter.

Di badan bayi juga ditemukan semacam surat wasiat. Diduga dibuat oleh orang tuannya. Namanya Wijaya, begitu sesuai nama diakhir surat dan ditandangani. 

BACA JUGA:Timnas Indonesia Menang Lagi atas Curacao, 2-1 di Pertemuan Kedua

Ya, terkesan resmi sekali. Surat itu intinya minta kepada orang yang menemukan bayi untuk merawatnya secara baik. Bahkan ada terselip uang juga. Jumlahnya tak banyak hanya Rp250 ribu.

Cerita lengkapnya, masyarakat Kecamatan Gelumbang dibuat heboh. Pasalnya, warga secara tidak sengaja menemukan sosok bayi laki-laki bersama surat wasiat.

Surat berisikan pesan untuk memelihara dan membesarkannya yang diduga dari orang tua si jabang bayi.

Dari informasi dihimpun, kejadian tersebut berawal saat pemilik bengkel motor milik Andong Edwar keluar rumah.

BACA JUGA:Timnas Indonesia Menang Lagi atas Curacao, 2-1 di Pertemuan Kedua

Dia melihat ada benda yang diletakkan diatas tempat duduk menunggu bengkel. Kemudian ia langsung memastikan benda tersebut.

Alangkah terkejutnya ternyata di dalam benda tersebut ada seorang bayi berjenis kelamin laki-laki dengan berat badan 2,1 kilogram dan panjang badan 48 centimeter.

Bayi tersebut memakai bedong, selimut, empat kotak bedak dan baju-baju bayi dan amplop yang berisikan uang sebesar Rp 250 ribu. 

Selain itu juga ada surat yang berisikan permintaan agar anak tersebut di asuh dengan baik.

Sumber: palpos.id