Pembukaan PKKMB Unsri Pecahkan Rekor MURI

Pembukaan PKKMB Unsri Pecahkan Rekor MURI

Unsri. foto: dendi romi/oganilir.co--

Rangkaian acara selanjutnya Deklarasi Anti Perpeloncoan, Anti Narkotika, Anti Maksiat, Anti Pelecehan Seksual, Anti Kekerasan Seksual dan Anti Radikalisme oleh BEM Tingkat Universitas dan Fakultas, diikuti mahasiswa baru. Upacara Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2023/2024 ditutup oleh Rektor Universitas Sriwijaya. Dilanjutkan dengan penanaman pohon secara simbolis di depan Gedung Auditorium Kampus Unsri Indralaya.

 

Rektor Unsri Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE. IPU. MKU. ASEAN Eng. Pada kesempatan itu menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada mahasiswa baru yang di-support oleh orang tua yang telah berhasil masuk Universitas Sriwijaya melalui Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri yaitu SNBP, SNBT, dan USMB. “Adik-Adik semua merupakan orang-orang terpilih yang mendapatkan kesempatan menimba ilmu di Universitas Sriwijaya. Selamat datang Adik-Adik, selamat menjadi anggota keluarga besar Universitas Sriwijaya,” Ucap Rektor.

BACA JUGA:Pelantikan Rektor Unsri Paling Lambat 26 September 2023

 

Rektor menyebutkan acara PKKMB adalah acara yang dilaksanakan kekeluargaan dan persaudaraan dengan penuh kegembiraan. Acara PKKMB sudah terjadwal dilaksanakan tiga hari pada tanggal 8 Agustus 2023 di tingkat universitas dan pada tanggal 9-10 Agustus 2023 di tingkat fakultas, jurusan/prodi. Rektor menegaskan tidak boleh ada acara lain yang mengatasnamakan PKKMB. “Tidak boleh ada perpeloncoan, pelecehan, perundungan, dan exploitasi. tidak boleh ada acara lain yang mengatas namakan PKKMB, apalagi diluar kampus yg menyuruh adik-adik mahasiswa hadir agar itu tidak dilayani dan tidak dituruti, jika ada yang masih memaksa, laporkan ke Koordinator Prodi, Jurusan, Wakil Dekan, Dekan, Wakil Rektor, atau Biro Akademik dan Kemahasiswaan. Tidak ada lagi kegiatan-kegiatan lain setelah PKKMB berakhir Tanggal 10 Agustus 2023. Mulai Tanggal 11 Agustus sudah memasuki masa persiapan kegiatan akademik,” tegas Rektor.

 

Rektor berharap kegiatan PKKMB ini menjadi wahana penanaman 5 program gerakan nasional revolusi mental yaitu, Indonesia melayani, Indonesia bersih, Indonesia tertib, Indonesia mandiri dan Indonesia bersatu. PKKMB dapat memberikan bekal awal agar mahasiswa kelak akan memiliki kedalaman ilmu, keluhuran akhlak, cinta tanah air, dan berdaya saing global. PKKMB ini juga diharapkan dapat menempa mahasiswa agar terhindari dari perbuatan tercela seperti radikalisme, terorisme, penyalahgunaan narkoba, kekerasan seksual, perundungan, exploitasi, dan korupsi. “Selamat menjadi mahasiswa yang cerdas, kreatif, inovatif, ber-etika dan ber-akhlaq mulia. kita selalu ber-do’a Allah SWT memelihara dan meridhoi kita semua,” pungkas Rektor. (ril)

 

Sumber: