Penganiaya Anak Wartawan di Gontor Lebih dari Satu, Pra Rekonstruksi 50 Adegan, Pentungan juga Disita Polisi

Penganiaya Anak Wartawan di Gontor Lebih dari Satu, Pra Rekonstruksi 50 Adegan, Pentungan juga Disita Polisi

Wartawan Palembang Siti Soimah saat mengadukan dugaan penganiayan anaknya pada Hotman Paris dan foto ilustrasi pondok Modern Darussalam Gontor telah mengeluarkan terduga pelaku penganiayaan menewaskan santri. foto: antara jatim.jpnn.com/oganilir.co--

BACA JUGA:Panglima TNI dan KSAD Dirumorkan Tak Harmonis, Jenderal Andika Perkasa Beri Penjelasan Begini

AKBP Catur mengutarakan olah TKP dilakukan di dalam pondok pesantren. Lokasinya yang biasanya digunakan santri untuk aktivitas pramuka. 

“Untuk barang bukti yang berhasil dikumpulkan, seperti pentungan, air mineral, minyak kayu putih, dan becak,” kata mantan Kapolres Batu itu. 

Setelah dilakukan prarekonstruksi, pihaknya akan juga akan bertolak ke Palembang untuk melakukan serangkaian penyelidikan. 

“Untuk autopsi ulang, akan dikoordinasikan lebih dahulu dengan Biddokkes Polda Sumsel,” ucap AKBP Catur. 

BACA JUGA:Edan, Anak Gadis Orang Disekap 4 Hari dan Digilir 3 Pemuda Tanggung Secara Bergantian

Seperti diwartakan, Hotman Paris ke Palembang dalam rangka memberikan bantuan hukum gratis program Hotman 911.

Saat itu Hotman mendapatkan pengaduan dari salah satu wartawan di Palembang, Siti Soimah (44) yang mengadukan dugaan kematian sang anak Albar Mahdi yang janggal pada 22 Agustus 2022.

Seraya bersungut dan berurai air mata, Soimah menceritakan harus kehilangan putra sulungnya untuk selama-lamanya dengan cara tragis. 

"Dari pihak ponpesnya bilang anak saya meninggal karena sakit, dia meninggalnya jam 06.45 WIB, kami dikabari jam 10.00 WIB. Tapi kami menduga dia meninggal akibat mengalami tindak kekerasan," urai Soimah kepada Hotman dengan nada bicara terisak menahan tangis.

BACA JUGA:Edan, Anak Gadis Orang Disekap 4 Hari dan Digilir 3 Pemuda Tanggung Secara Bergantian

Mendapati laporan tersebut, refleks Hotman pun mengarahkan ponselnya ke arah Soimah. 

"Hallo Bapak Kapolda Jawa Timur disini ada seorang ibu ketemu Hotman di Palembang. Diduga akibat tindak kekerasan belum tahu siapa pelakunya," sebut Hotman saat jumpa media di Resto Buntut Sunda Kang Ali di Jl Jenderal Sudirman Km-3,5 Minggu 4 September 2022.

Diceritakan Soimah, sepengetahuannya bersama keluarga, anaknya tidak pernah mengadukan sakit. 

Namun, tiba-tiba pengasuhan Gontor 1 memberikan kabar bahwa anaknya meninggal dunia pada Senin,  22 Agustus 2022 pukul 10.20 WIB. 

Sumber: jpnn